Suaramuda.com - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kampar sore kemarin (Selasa, 17/09/3023) telah membentuk panitia komprensi untuk memilih pengurus baru. Hal ini dilakukan mengingat masa jabatan kepengurusan PWI Kampar yang dipimpin Akhir Yani akan berakhir pada Bulan November mendatang.
Kepanitaan ini terbentuk dari hasil musyawarah yang dipimpin langsung Ketua PWI Kampar Akhir Yani dan dihadiri tiga belas anggota. Uniknya, mereka yang hadir sepakat menunjuk tiga wartawati senior di Kampar untuk menjadi panitia Kompercab.
Ketiganya adalah Dr Molly Wahyuni (sekretatis), Netty Mindrayeni (bendahara) dan Rina Hasan (ketua). Lalu, disepakati pula beberapa anggota untuk menjadi panitia untuk mengisi empat seksi. Antara lain seksi acara dan persidangan, tempat, trasportasi, dokumentasi dan arsip.
Menanggapi komposisi kepanitiaan yang diisi tiga wartawati senior di Kampar, dengan berseloroh Akhir Yani mengatakan bahwa PWI Kampar sedang dikuasai emak-emak.
"The power of emak-emak. Semoga kepanitiaan ini dapat bekerja dengan baik untuk menyelenggrakan Kokpercab," ujar pria yang kini sudah tercatat di DCS untuk ikut maju di Pileg 2024 dari Partai Gerindra untuk DPRD Kampar.
"Saya berpesan siapapun nanti yang bakal memimpin PWI kedepan, jaga nama baik PWI, tetap kompak untuk membesarkan nama PWI,"pesannya.
Sementara itu, Rina Hasan yang langsung memimpin rapat panitia sore itu mengatakan, bahwa dirinya dan personel panitia yang lain akan melaksankan tugas dengan sesuai dengan aturan dan tata tertib yang sudah baku di PWI. Dia juga mengatakan, karena kali ini kepanitiaan didominasi perempuan diharapkan acara Kompercab berlangsung aman tertib tanpa ada perselisihan, pertengkaran atau kerusuhan.
Rapat panitia juga menyepakati waktu pelaksanaan Kompercab akan berlangsung pada tanggal 18 Oktober 2023 dan disepakati pula tempatnya di objek wisata Stanum Bangkinang. (ZA)