Warung Tengah Sawah Desa Sukodono, sejuk dan berdamai dengan alam.
Suaramuda.com - Di balik hamparan hijau persawahan Desa Sukodono, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung, tersembunyi sebuah tempat nongkrong unik yang menawarkan lebih dari sekadar kopi. Namanya sederhana: Warung Tengah Sawah. Tapi jangan salah, sensasi yang ditawarkan justru luar biasa.
Berlokasi tepat di tengah sawah, berdiri di atas aliran sungai kecil yang jernih, warung ini dikelilingi udara sejuk khas pedesaan. Di atas sungai terdapat gasebo tempat pengunjung bisa bersantai sambil mendengar gemercik air, melihat petani memanen padi, dan menikmati langit luas.
Menariknya, karaoke gratis juga tersedia sebagai hiburan. Dari lagu dangdut, pop Jawa, hingga nostalgia masa muda semuanya bisa dilantunkan sambil ngopi atau makan bareng teman dan keluarga.
Menu yang ditawarkan pun merakyat dan bikin nagih: Soto Ayam – hanya Rp 6.000, Nasi Pecel – Rp 6.000, Mie Ayam – Rp 7.000 Aneka gorengan hangat, kopi tubruk, teh panas, dan minuman segar lainnya pun tersedia.
Warung ini dijaga oleh Siti Nurjanah, sosok hangat yang selalu siap menyambut pengunjung dengan ramah. Suasana semakin istimewa karena lokasinya berdekatan dengan makam darah biru Astono Gedong, menambah nuansa mistis dan sejarah yang khas.
Buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 22.00 WIB, Warung Tengah Sawah cocok untuk semua kalangan, dari anak-anak yang ingin main di alam, muda-mudi yang cari tempat chill, hingga orang tua yang ingin bernostalgia dalam suasana tenang.
Warung ini bukan sekadar tempat makan. Ini tempat melarikan diri , sejenak dari hiruk-pikuk dunia. Tempat di mana kopi, alam, dan lagu-lagu sederhana menjadi obat bagi jiwa. (Ind)