Bahkan pelaksanaan Raker KONI 2022 ini disebut sebagai Raker tersukses sepanjang KONI Kampar berdiri. Banyak konklusi yang ditelurkan dari pelaksanaan Raker kali ini. Semua konklusi itu mengerucut pada pembinaan olahraga lebih profesional, berkesinambungan.
Menurut para peserta yang telah beberapa kali mengikuti Raker, Raker ini bisa diklaim sebagai yang tersukses bila dilihat dari tingkat kehadiran peserta, keaktifan peserta mengikuti setiap sesi dari raker itu sendiri.
"Peserta hampir 100 persen yang hadir. Ada sedikit yang tidak hadir, itu pun karena berhalangan mendesak urusan yang tidak bisa ditinggal," ujar Azral Fajri.
Kata dia, selain itu, peserta juga aktif memberi kritik maupun masukan saat sesi Raker berjalan.
Hal ini pun diakui oleh Ketua Panitia Raker, Nuradlin. Menurut dia seluruh insan olahraga yang berhimpun di bawah KONI telah memahami pentingnya agenda Raker ini. Karena di sini semua peserta bisa mengoreksi, memberi saran serta menyampaikan ide-ide bagaimana memajukan olahraga di Kampar.
Ia pun mengaku puas dengan tingkat kehadiran peserta. Lanjut dia, ini membuktikan semua unsur di KONI memiliki semangat yang besar untuk kemajuan olahraga Kampar.
"Semoga ini menjadi pelecut semangat semua insan olahraga Kampar demi mencapai target juara umum pada Porprov X Kuansing," terang pria yang akrab disapa Bang Delin ini.
Lebih jauh ia menjelaskan, Raker ini merupakan agenda wajib yang harus diselenggarakan setiap tahunnya.
"Urgensi Raker ini ialah untuk membahas program kerja KONI ke depan. Kemudian tujuan berikutnya untuk membentuk Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) atlet dan program pembinaan olahraga dimana agenda terdekat adalah mengejar target juara umum di Porprov X di Kuansing," tutur dia. (NAZ)