Suaramuda.com - Pelantikan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) telah dilaksanakan di Kantor Desa Tanjungsari, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Kamis (25/1/2024).
Peran KPPS sangat penting sebagai penyelenggara pemilu sebagaimana diatur dalam Undang Undang nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.
Salah satu tugas KPPS adalah melaksanakan pemungutan dan penghitungan suara di tempat pemungutan suara ( TPS).
" Hari ini telah dilakukan pelantikan KPPS secara serentak sebanyak 5.741.127 orang untuk 820.161 TPS. Lokasi pelantikan KPPS tersebar pada 71.000 titik," ucap Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kumaidi.
Disebutkan, bahwa pelantikan KPPS juga ditandai dengan penanaman 5.709.898 bibit pohon secara serentak dilokasi pelantikan. KPU menyadari dengan tercetak banyaknya logistik pemilu berbahan baku kertas memberikan dampak signifikan terhadap kelestarian alam.
Masih lanjut Kumaidi, kebutuhan kertas dengan berbagai jenis untuk logistik Pemilu 2024 sekitar 65.998 ton atau setara dengan 65.998.000 kilogram kertas. Kebutuhan tersebut dapat diganti menaban5.709.898 bibit pohon, diharapkan setiap bibit pohon akan mengganti 11,6 kilogram kertas.
" Apabila dihitung jumlah bibit pohon 5.709.898 dikalikan 11,6 kilogram adalah sama dengan 66.234.816 kilogram atau 66 234 ton . Jumlah tersebut hanpir setara atau sebanding dengan kertas yang digunakan dalam pemilu 2024," ujar Kumaidi.
Sementara itu, Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kabupaten Tulungagung Muchamat Amarodin mengatakan, pelantikan KPPS hari ini serentak Se- Indonesia, dan hari juga melantik KPPS berjumlah 23.135 se Kabupaten Tulungagung, sesuai tahapan Pemilu 2024, bahwa tanggal 25 Januari , KPPS penyelenggara ditingkat TPS dilantik secara serentak.
" Saya berharap mereka bisa bertugas sesuai Undang Undang dan kode etik, dan mudah mudahan berjalan lancar , tidak ada masalah dilapangan, mulai dari pemungutan suara, penghitungan suara sampai rekapitulasi," tutur Muchamat Amarodin. (Indh).