Suaramuda.com - Pemerintah Desa Sukowidodo, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung bekerjasama dengan Dinas Pertanian telah melaksanakan pelatihan bidang pertanian dengan tema "Pelatihan Pembuatan Pestisida Nabati dan Pupuk Organik", Rabu (15/5/2024), di Balai Desa Sukowidodo.
Sosialisasi ini ditujukan kepada kelompok tani di Desa Sukowidodo, terkait organisme pengganggu tumbuhan (OPT) yang merusak atau mengganggu kehidupan yang menyebabkan kematian pada tanaman padi di serang hama, penyakit, virus, dan gulma.
Kepala Desa Sukowidodo Supardi mengungkapkan, masa panen tahun ini seimbang dengan biaya yang dikeluarkan, panennya pun meningkat, karena serangan hama tikus tidak begitu banyak di tambah adanya bantuan oleh Dinas Pertanian berupa dua ekor burung hantu menjadi predator yang bisa mengendalikan hama tikus sawah, sehingga petani petani di Desa Sukowidodo merasa nyaman dan tenang.
"Sebelumnya, harga gabah sempat turun dan sekarang harga itu naik lagi jadi berkah petani meraup rejeki. Hasil panen dan penjualannya meningkat otomatis pendapatannya juga ikut meningkat," kata Supardi.
Menurutnya, bahan Organik (pestisida) diambil dari bahan dasar nabati dan dari bahan alam yang ada lingkungan Desa Sukowidodo .
Bahan nabati dapat diperoleh dari kotoran lembu, sementara bahan alami berasal dari tumbuhan sere, daun mojo, daun sirsak yang berfungsi sebagai penolak hama dengan sistem merusak saraf hama.
Kegiatan tersebut bisa diterima oleh kelompok tani. Antusias oleh Gapoktan bisa dirasakan bahkan bermanfaat. (Indh).