Goa Kotak Desa Junjung jejak gaib yang tersembunyi di balik tebing sunyi.

Suaramuda.com - Di antara perbukitan yang sunyi di Desa Junjung, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung, terdapat situs spiritual yang belum banyak dikenal masyarakat: Goa Kotak. Lokasinya berada satu kawasan dengan Goa Pasir, namun masih tergolong sebagai destinasi tersembunyi.

Dibandingkan Goa Pasir yang sempat menjadi ikon wisata ke-3 di Tulungagung setelah Pantai Popoh, Goa Kotak justru menyuguhkan nuansa tenang, alami, dan cocok untuk laku meditasi. Medan menuju lokasi bisa ditempuh lebih mudah melalui jalur darat arah barat, tanpa harus melewati pegunungan yang berat.

“Tempatnya adem, sejuk, dan tenang banget. Cocok untuk menenangkan diri dan meditasi,” kata Yayuk, salah satu pengunjung.

Sayangnya, kondisi wisata Goa Pasir kini tidak seramai dulu. “Kalau hari Minggu bisa seribu pengunjung. Sekarang sudah sepi karena banyak tempat wisata baru bermunculan, tapi Goa Pasir tidak ada perkembangan, terutama dari pihak swasta,” ungkap warga setempat.

Kepala Desa Junjung, Hari Santosa, mengakui hal itu dan menyampaikan bahwa potensi wisata desa sebenarnya sangat besar, mulai dari Goa Pasir, Goa Kotak, Candi Dadi , hingga pengembangan baru Argo Patok Candi Dadi yang berada tak jauh dari lokasi.

 “Kami sedang menggandeng BUMDes dan Koperasi Merah Putih untuk membangkitkan kembali kawasan wisata ini. Termasuk pengembangan baru di sekitar Candi Dadi yang sedang kami garap agar memberi nilai tambah secara ekonomi dan budaya,” jelas Hari Santosa.

Namun, ia menekankan bahwa pengembangan dilakukan dengan tetap menjaga keaslian situs. Tidak diperkenankan membangun gazebo atau bangunan permanen di sekitar Goa Pasir maupun Goa Kotak, karena keduanya merupakan situs bersejarah yang memiliki nilai spiritual tinggi.

 “Kealamian dan keaslian adalah kekuatan utama kami. Tempat ini tidak bisa dibuat ramai secara buatan, tapi bisa jadi daya tarik jika dipromosikan dengan konsep religi dan alam,” tambahnya.

Dengan kolaborasi berbagai pihak, termasuk pemerintah desa, BUMDes, koperasi, dan harapan dukungan dari pemerintah daerah, kawasan wisata Desa Junjung diyakini bisa bangkit kembali. Goa Kotak dan sekitarnya punya potensi besar menjadi magnet wisata religi Tulungagung di masa depan. (Ind).