Asap hitam membumbung, aparat keamanan berjaga menjaga situasi tetap terkendali. (Foto Indh).

Suaramuda.com - Meski dalam satu bulan terakhir aksi unjuk rasa beberapa kali terjadi di Tulungagung, kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) secara umum masih dinilai aman dan terkendali.

Hal itu ditegaskan oleh Kabid Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Tulungagung, Irfan Dwi Cahyono, saat dikonfermasi , Senin (6/10/2025).

“Secara objektif, kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Tulungagung saat ini masih relatif aman dan terkendali,” ujar Irfan.

Namun ia mengakui, pihaknya terus melakukan pendalaman terhadap potensi kerawanan sosial yang muncul dari dinamika masyarakat akhir-akhir ini.

“Masih ada potensi kerawanan sosial yang kami pantau. Upaya deteksi dini dan cegah dini terus kami lakukan, terutama setelah beberapa kali penyampaian aspirasi oleh masyarakat,” jelasnya.

Menurut Irfan, faktor eksternal seperti media sosial dan situasi geopolitik lokal turut memengaruhi tensi sosial di Tulungagung. Ia menilai hal itu perlu diantisipasi agar tidak berkembang menjadi konflik terbuka.

 “Dinamika masyarakat Tulungagung memang dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk media sosial dan isu-isu eksternal. Ini menjadi perhatian serius agar tidak berdampak pada stabilitas daerah,” paparnya.

Ia pun mengimbau agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum jelas kebenarannya, serta tetap mengedepankan semangat guyub rukun dan kebersamaan.

 “Kami berharap seluruh masyarakat Tulungagung bisa menahan diri dan menjaga stabilitas daerah. Kondusivitas ini bisa bertahan hanya kalau kita bersama-sama menjaganya,” tandasnya.

Bakesbangpol Tulungagung, lanjut Irfan, terus memperkuat koordinasi lintas sektor dengan aparat keamanan dan unsur pemerintahan lain untuk memastikan situasi tetap aman, tenteram, dan terkendali.

 “Kami tidak bisa berjalan sendiri. Semua pihak harus bersinergi agar Tulungagung tetap aman dan damai,” pungkasnya.(Ind)