Foto : Awal kemarau, BPBD Tulungagung minta masyarakat waspadai kekeringan.

Suaramuda.com - Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tulungagung mengimbau masyarakat untuk waspada, khususnya Kabupaten Tulungagung yang diprediksi akan mengalami kondisi kering pada saat musim kemarau. 

"Kekeringan meteorologis dapat diikuti dengan berkurangnya persediaan air untuk rumah tangga, pertanian (air permukaan) dan air tanah serta meningkatnya potensi kebakaran semak, hutan, lahan dan perumahan," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Tulungagung Gilang saat di konfirmasi Senin (3/6/2024).

Maka itu, BPBD Tulungagung menyiapkan langkah – langkah dan upaya menghadapi musim kemarau yakni menghimbau Pemerintah Daerah, institusi terkait, dan seluruh masyarakat untuk lebih siap dan antisipatif terhadap kemungkinan dampak musim kemarau terutama di wilayah yang mengalami sifat musim kemarau bawah normal (lebih kering dibanding biasanya) atau wilayah tersebut diprediksi mengalami peningkatan risiko bencana kekeringan meteorologis, kebakaran hutan dan lahan, serta kekurangan air bersih.

Selanjutnya, melakukan pemantauan dan peninjauan lapangan bersama dinas-dinas terkait diperlukan perhatian khusus yang berpotensi terjadinya hotspot dan karhutla, bagi daerah-daerah yang memiliki resiko menengah dan tinggi jika terjadi kekeringan serta potensi kebakaran hutan, lahan, dan semak. 

Kata Gilang, untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat dari ancaman bencana, diperlukan peralatan seperti tangki air bersih, penyediaan pompa air di tiap kecamatan dan memprioritaskan pada wilayah yang terdampak kekeringan. (Indh).