Foto : Mantan Bupati Kampar 2 periode Jefry Noer.

Suaramuda.com - Mantan Bupati Kampar 2 periode Jefry Noer meminta seluruh anggota tim pemenangan Repol-Ardo untuk serius berjuang serta bekerja keras memenangkan calon bupati dan calon wakil bupati yang diusung partai Golkar tersebut. 

Sebab kata Jefry Noer, untuk maju mencalonkan diri menjadi Bupati Kampar saat ini, Repol sudah mempertaruhkan hal besar, yaitu rela mundur dari kursi DPRD Provinsi Riau demi untuk membangun Kampar.

"Untuk itu, saya minta tim, relawan dan masyarakat mari bersungguh-sungguh berjuang memenangkan Repol-Ardo. Agar apa yang dikorban Pak Repol ini tidak sia-sia. Beliau sudah berkorban luar biasa, kursi DPRD Provinsi Riau yang ia tinggalkan demi masyarakat Kampar," ucap Jefry, Selasa (24/9/2024).

Jefry juga menyebut, Repol sangat pantas untuk jadi Bupati Kampar, karena punya pengalaman yang sangat panjang, yaitu sudah 20 tahun duduk sebagai anggota DPRD Kabupaten Kampar. Dalam kurun waktu selama itu, sebutnya, Repol sangat tahu persoalan-persoalan masyarakat dan tahu pula cara untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Jefry menuturkan, dirinya sudah hampir sebulan ini turun gunung untuk menggalang dukungan masyarakat untuk kemenangan Repol menjadi Bupati. Dia mengaku, bahkan sampai rela menginap di rumah-rumah loyalis lamanya di berbagai desa untuk memastikan kerja tim dan relawan pemenangan Repol dan Ardo dapat berjalan maksimal.

"Saya saja harus turun gunung agar Repol-Ardo atau REDO kita ini menang. Saya rela berkeliling bahkan sampai menginap di rumah tim-tim lama saya agar Pak Repol ini menang," beber Jefry Noer.

Ia menyebut, mendukung pasangan calon Repol-Ardo ini bukan semata karena wakilnya bupati adalah anaknya. Akan tetapi, Jefry mau mendukung REDO karena yakin bahwa keduanya mampu menjadi pemimpin yang benar-benar dapat memberi solusi bagi masyarakat Kampar.

"Kita dukung REDO ini karena program-programnya bagus. Kalau saya dulu program 5 pilar, sekarang Pak Repol ini mengusung program Asta Cita, yaitu 8 program unggulan untuk memajukan Kampar, masyarakatnya bisa semakin sejahtera," tutupnya.

Di antaranya, kata Jefry, Repol mengusung program menuntaskan wajib belajar 13 tahun, dimulai sejak TK hingga tamat SMA. Sekolah sekarang memang sudah gratis, tapi beban keperluan sekolah, baik berupa biaya buku, kutipan ini itu masih ada terdengar, itu semua akan dihilangkan, ditanggung APBD. Biaya keperluan sekolah, tas buku, seragam, ditanggung APBD, khusus bagi yang kurang mampu. Sekolah benar-benar gratis dibuat Pak Repol," ungkapnya.

"Mari kita menangkan REDO, Repol-Ardo nomor urut 1. Yang juara itu ya, nomor 1," tutupnya.-***